Sebagai seorang yang bergelut di dunia photografi sangat mengiginkan photo hasil
jepretannya terlihat tajam dan berkelas, itu dambaan semua photographer internasional
menuju profesional, untuk menhasilkannya photo yang tajam pun tidak sulit-sulit
amat jika kita giat mencoba dengan segala angle , suasana, lighting serta di
dukung oleh peralatan dan kecanggihan camera itu sendiri.
Berikut tips-tipsnya yang saya dapat
dari pengalaman dan berbagai sumber..
-
Cara
memegang camera
Saat kita
memotret sangat di perlukan keseimbangan, karena stabilitas yang tidak
berimbang menyebabkan foto out of focus.
Contohnya :
![]() |
CONTOH FOCUS YANG TEPAT |
- Shutter
speed
Kecepatan
shutter speed menentukan hasil photo yang tajam, jadi kita harus handal dalam
mengunakan shutter speed tersebut, sesuaikan kebutuhan dan object ketika
memotret, gunakan shuter speed yang lebih cepat di bandingkan panjang focal
lensa anda.
Contoh :
Jika penjang
lensa kita 200mm, maka gunakan shutter speednya di 1/250 atau lebih cepat.
-
APETURE
Aperture
berpengaruh pada daerah focus photo anda atau dengan kata lain disebutkan depth
of field, mengurangi apature (memperbesarkan angkanya , contoh kita memilih
f/22 ) akan menambah depth of field, depth
of field disebut juga area focus photo.
lebih lebar atau
ketajaman foto berkurang.
Maka lebih bagus
gunakan yang sebaliknya dengan memilih bukaan di antara f/2,f/2.8 - dan f/4
.dengan memilih aperture yang besar maka kita mempersempit focus di area photo
tersebut sehingga ketajaman foto lebih mudah kita dapatkan.
Dengan memilih
apature yang besar memungkinkan kita mendaopatkan shutter speed yang lebih
cepat.
- ISO
Ketika
penambahan iso yang lebih tinggi misalnya 800-1200 akan mempercepat shutter
speed,serta memungkinkan kita memilih aperture yang besar,iso sebiknya di
gunakan lebih lebar saat kita memotret dalam ruangan yang minim
pencahayaan,pilihlah iso antara 500-600 ketika di dalam rumah, pemaksaan dalam
mengunakan iso akan berakibat timbulnya Noise(bintik-bintik hitam kecil).
Noise |
- FOCUS
Tehnologi dalam
camera memang sudah sangat complet dengan tersedia MODE Auto focus yang
tertanam di dalamnya, tapi kalau kita mengandalkan Auto focus kadang sering
melenceng dari yang kita inginkan, sering tidak focus. cara terbaik ialah
mengunakan mode manual yang bisa kita sesuaikan dengan daerah ketajam yang
ingin kita tampilkan.” Ingat ketajam foto tu di tentukan juga oleh cara
professional seseorang dalam pengambilan gambar”.
Contoh photo dengan focus yang baik |
- LENSA
Lensa Camera
selain dari bawaan (lensa KIT) ada baiknya kita upgrade dengan lensa-lensa yang
lebih berkualitas supaya photo yang di hasilkan juga nampak lebih professional,
mengenai lensa itu sendiri kita harus menyesuaikankan dengan jenis keperluan
kita, atau dengan kata lain sesuai dengan projek yang anda kerjakan (foto
landscape , potretkah ? atau jenis photo lainnya )
Tips- upgrade
lensa secara terpisah, bila anda membeli lensa camera belilah lensa dengan seri
L(L-Series), lensa bagus biasanya Apertunya besar( contoh F/2.8).
- SWEET
SPOT
Lensa memiliki
Sweet spot masing-masing, sweet spot adalah Aperture tertentu dimana lensa
tersebut akan menghasilkan photo dengan kualitas tajam, Sweet spot lensa
biasanya berada dua stop di atas batas maksimal kemampuan Apature lensa.
Misalnya F/2,8 maka sweet spotnya ada di F/5,6 dari itu kita harus mengunakan
Apeture F/5,6 ketika anda memotret dengan lensa camera tersebut dengan begitu
photo akan terlihat sangat tajam dari segala sisinya.
- TRIPOT
Gunakan tripot
untuk menunjang ketajaman photo anda walaupun akan sedikit ribet membawanya, tapi
kita harus ingat dasar keinginan kita ketajam
photo, abaikan rasa capek, ribet dan lelah, moga dengan hasil yang
berkualitas dan ketajaman yang kita inginkan terbayar rasa lelah yang kita
rasakan.
Sekian catatan
kecil moga bermanfaat untuk saya sendiri sebagai pengingat/pengalaman dan ilmu untuk yang membutuhkan..
Darwis Triadi
“Photografi itu membungkus cahaya,bukan menebar cahaya..”
Referensi dari :
http://belajarfotografi.com/